Selain BLT DD, Pemerintah Desa Diimbau Canangkan Program Padat Karya

Pati, Mitrapost.com– Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, Sudiyono berharap, Pemerintah desa menyiapkan dana desanya untuk disisipi program padat karya sebaga langkah mengatasi ketidakstabilan ekonomi di masa pandemi Covid-19.

Program padat karya adalah kegiatan pembangunan atau proyek infrastruktur yang mengedepankan tenaga manusia yang lebih besar dibandingkan tenaga mesin.

Baca juga: Amankan 10.249 Botol Miras Ilegal, Polres Pati Tangkap 506 Pengedar

Sudiyono menyadari hingga tahun depan 75 persen dana desa harus dimanfaatkan untuk mengcover dana Bantuan Langsung Tunai (BLT) DD. Kendati demikian harus ada dana yang disisihkan untuk program padat karya bagi yang tidak masuk dalam kriteria BLT namun terdampak.

Baca Juga :   Dewan Pati : Pemutakhiran DTKS Perlu Dilakukan

“Tetap fokusnya di BLT memang. Insfraktruktur bisa ditunda dan dijadwalkan kembali. Sekarang lebih ke pemulihan ekonomi. Hampir 75 persen digunakan untuk BLT,” kata Sudiyono kepada Mitrapost.com beberapa waktu lalu.

Baca juga: Pilkades Serentak di Pati Dijadwalkan Berlangsung 10 April 2021

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mitrapost.com  di Google News. silahkan Klik Tautan bit.ly/googlenewsmitrapost dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"

Jangan lupa kunjungi media sosial kami

Video Viral

Kamarkos
Pojoke Pati