Kalah di Final Gubernur Jateng E-Sport Championship, ESI Pati Akan Tambah Jam Terbang Atlet

Pati, Mitrapost.com – Meski belum resmi dilantik secara resmi, cabor E-Sport Pati sepak terjangnya cukup menjanjikan. Selain sering menggelar turnamen terbuka, cabang olahraga (cabor) baru KONI Pati ini juga telah mengikuti turnamen di tingkat provinsi hingga final.

“Kita sudah melaksanakan 2 turnamen besar resmi, yang pertama E-Sport Pati Championship, dan yang Weekly Tournamet Online ESI Pati,” kata Ketua Pengkab ESI Pati, RM. Ahmada Mangkunegara kepada Mitrapost.com, Kamis (31/12/2020).

Baca juga: E-Sport Masih Berpeluang Hiasi Laga di Porprov 2022 Mendatang

Selain mengikuti turnamen local, atlet cabor E-Sport Pati juga mengikuti ajang kompetisi E-Sport Competition Jateng DIY yang digelar pada Oktober hingga Desember 2020 untuk memperebutkan piala gubernur Jawa Tengah.

Tak tanggung-tanggung meski baru mulai debut di tingkat provinsi, atlet Pati bisa masuk babak final. Namun sayang Esport Pati belum bisa menjadi juara di ajang tersebut.

Baca juga: E-Sport Menjanjikan, Pembinaan Atlet Pati Semakin Serius

“Kemarin itu Gubernur Cup Jateng DIY, kita kemarin masuk di final tapi belum beruntung. Melawan DIY kita belum mendapatkan predikat juara. Memang kita akui kita minim jam terbang,” kata Gus Mada, panggilan akrab ketua Pengkab ESI Pati Itu.

Untuk menambah jam terbang ESI Pati berkomitmen akan menggelar lebih banyak lagi turnamen terbuka di tingkat lokal, agar di event selanjutnya para atlet mampu meningkatkan prestasi.

Cabor E-Sport Indonesia Pati resmi dibentuk pada bulan September 2020 lalu. Hingga saat ini, kata Gus Mada, cabor ini sudah mempunyai empat fokus kategori game, diantaranya game PUBG, Mobile Legend, Free Fire, dan Magic Chess.

Baca juga: Video : Bakal Sengit, Peserta Pati E-Sport Championship Membludak, 397 Tim Terlibat

Selain mengakomodir komunitas game online di Kabupaten Pati, ESI Pati juga lakukan pembinaan atlet agar bisa bersuara di tingkat nasional.

“Setiap kategori game yang kita pertandingkan kan ada juara 1, 2, dan 3 sehingga pembinaan atlet ini kita tekankan pada atlet yang juga sudah mendapatkan poin juara di tingkat Pati. Kemudian kita dorong ke tingkat provinsi dan nasional,” ujarnya.(*)

Baca juga: 

Jangan lupa kunjungi media sosial kami, di facebook, twitter dan instagram

Redaktur: Atik Zuliati

 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mitrapost.com  di Google News. silahkan Klik Tautan dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"

Jangan lupa kunjungi media sosial kami

Video Viral

Kamarkos
Pojoke Pati