Antisipasi Laka Laut, Nelayan Jepara Diimbau Melengkapi Kapal dengan Radio Maritim

Jepara, Mitrapost.com Antisipasi masalah saat melaut, nelayan di wilayah Kabupaten Jepara diimbau untuk melengkapi kapal dengan alat komunikasi radio maritim saat melaut. Hal tersebut difungsikan sebagai alat keselamatan yang disyaratkan sehingga ketika terjadi permasalahan saat melaut bisa dipantau dari darat.

“Ketika tersedia alat komunikasi radio maritim, maka identitasnya akan tercatat dan ketika terjadi permasalahan di laut, seperti kecelakaan, juga bisa minta bantuan lewat radio sehingga titik koordinatnya juga mudah dilacak, sehingga memudahkan upaya penyelamatan terhadap nelayan,” kata Kepala Stasiun Radio Pantai Jepara Distrik Navigasi Semarang Departemen Perhubungan Laut Kemenhub Edi Pitono melansir Antara Jateng pada Sabtu (9/1/2021).

Terlebih, lanjut Edi, Jepara belum tersedia kapal penyelamatan yang bisa dioperasikan dengan ketinggian ombak tiga meteran. Penyelamatan yang paling efektif di tengah laut, tentunya dari kapal nelayan yang kebetulan melintas.

Baca juga:Hadapi Pandemi dan Cuaca Buruk, Begini Harapan Nelayan Rembang

Oleh sebab itu, dengan adanya pesawat radio bisa mempermudah saat meminta bantuan kepada kapal laut yang lokasinya paling dekat dengan kapal nelayan yang mengalami permasalahan di laut.

Hal demikian, kata dia, sudah sering terjadi karena penyelamatan yang paling pertama biasanya dari kapal yang melintas dan lokasinya paling dekat dengan kapal yang mengalami kecelakaan. Memberikan pertolongan merupakan kewajiban bagi kapal di laut karena pelanggaran atas hal itu bisa dijatuhi sanksi.

“Alat komunikasi yang satu ini sangat bermanfaat dalam situasi darurat. Bahkan ada pihak penjaga pantai yang selalu memantau situasi laut selama 24 jam melalui pesawat radio,” ujarnya.

Baca juga: Pergi Melaut, Nelayan Asal Desa Karangaji Diduga Hilang di Perairan Karimunjawa

Ia menilai belum semua kapal nelayan di Kabupaten Jepara yang melengkapi kapalnya dengan pesawat radio maritim dengan standar marine VHF radio. Informasi sebelumnya memang ada bantuan alat tersebut untuk nelayan, namun belum ada yang mendaftarkan diri untuk operatornya.

Untuk mengoperasikan radio standar marine, kata dia, operatornya memang harus mengikuti pendidikan terlebih dahulu, termasuk identitasnya nanti juga akan masuk data base.

Terkait kepemilikan telepon selular, kata dia, memang bisa digunakan untuk melakukan komunikasi dengan orang-orang di darat. Meskipun sangat nyaman di darat, tetapi kurang dapat diandalkan di atas air.

“Jangkauan sinyal telepon selular relatif pendek dan jangkauan maksimum ke dan dari antena selular juga bervariasi. Jika kehilangan sinyal, maka akan kehilangan kontak pula,” ujarnya. (fp)

Baca juga: Terombang-ambing di Pulau Panjang, Nelayan Mlonggo Selamat Berkat Termos

 

Artikel ini telah tayang di Antara Jateng dengan judul ‘Nelayan Jepara diminta melengkapi kapal dengan alat komunikasi radio.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mitrapost.com  di Google News. silahkan Klik Tautan dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"

Jangan lupa kunjungi media sosial kami

Video Viral

Kamarkos
Pojoke Pati