Dewan Pati: Alun-alun Baru Menguntungkan Pelaku Usaha

Pati, Mitrapost.com – Keberadaan Alun-alun Timur Kalidoro Kembangjoyo harus mampu menjadi lokasi yang menguntungkan bagi pelaku usaha, terutama bagi UMKM Pedagang Kaki Lima. Hal itu disampaikan oleh Narso selaku Anggota Komisi B Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati.

“Berdirinya Alun-alun baru yang berlokasi di timur Hutan Kota Kalidoro seharusnya menjadi titik yang menguntungkan bagi para pelaku usaha UMKM, terutama bagi pedagang kaki lima yang dahulu berjualan di alun-alun lama,” ungkap Politisi Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) saat dihubungi Mitrapost.com pada Jumat (29/1/2021).

Baca juga: Tekan Angka Pengangguran, Dewan Dorong Ekonomi Kreatif

Narso mengungkapkan, bahwa sebuah konsep pembangunan kota yang ideal dan beradab harus sejajar dengan menaikkan taraf kesejahteraan masyarakat yang ada di sekitarnya.

“Dulu pembangunan alun-alunya bagus, tetapi yang dulu belum ada solusi bagi para pedagang yang berjualan di sekelilingnya. Alhasil, mereka sering menjadi sasaran penertiban aparat,” ungkapnya.

Baca juga: Dewan Minta Pemerintah Turun Tangan Optimalkan Pemasaran Hasil Pertanian

Narso menegaskan pemerintah harus mengaplikasikan tata pembangunan yang ideal dan. Sehingga akan terealisasi sebuah kota yang maju dan perekonomian yang mendukung peningkatan kesejahteraan masyarakat.

Sementara itu, banyak warga yang berharap pembangunan Alun-alun Timur Kalidoro menjadi solusi menaikkan taraf kesejahteraan pelaku usaha. Apalagi, letak lokasinya yang dekat dengan jalur Pantura memberikan salah satu daya dukung yang menjamin keramaian pengunjung.

Perlu diketahui, dibangunnya alun-alun Timur Kalidoro yang berlokasi di timur Hutan Kota Kalidoro – Kembangjoyo bertujuan mengakomodir Pedagang Kaki Lima yang telah ditertibkan dari Alun-alun simpang Lima Pati. Selain itu, Alun-alun Timur Kalidoro akan dijadikan sebagai ruang terbuka bagi warga Pati. (Adv/SN/AZ/SHT)

Baca juga: 

Jangan lupa kunjungi media sosial kami, di facebook, twitter dan instagram

Redaktur: Atik Zuliati