Blora, Mitrapost.com – Pemerintah Kabupaten Blora tengah mengembangkan potensi wisata dengan pembangunan Bendung Gerak Karangnongko. Oleh sebab itu, para warga yang terdampak pembangunan bendung akan direlokasi.
Wakil Bupati Blora Arief Rohman mengatakan relokasi warga terdampak pembangunan bendung menjadi perhatian serius pemerintah. Mengingat, pembangunan Bendung Gerak Karangnongko merupakan proyek strategis nasional.
Menurutnya perlu ada alternatif, sebab di tahapan awal pembangunan bendung selain relokasi penduduk juga ada yang bedol desa.
“Kita harus planning, upaya persuasif dari sekarang harus dilakukan. Proyek ini ada dampak sosialnya, kita harus kompak meyakinkan masyarakat bahwa ini untuk kepentingan masyarakat bukan untuk pribadi,” jelas wabup saat memimpin rapat rencana pengembangan potensi wisata dan pembangunan Bendung Gerak Karangnongko, Selasa (16/2/2021).
Baca juga: Manfaatkan Potensi Wisata, Warga Demak Ini Banjir Pesanan Patung Burung Hantu