Pati, Mitrapost.com – Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Pati memastikan kinerja pihaknya tidak akan terganggu meski mengalami pemangkasan anggaran atau refocusing untuk penanganan pandemi Coronavirus Disease atau Covid-19.
“Jangan sampai refocusing itu, fungsi kita menopang OPD-OPD, khususnya kaitannya dengan era (Pendemi Covid-19) sekarang ini, berdampak. Berupaya mencermati secara detail lah,” ujar Kepala Diskominfo Indriyanto saat ditemui Mitrapost.com di kantornya, belum lama ini.
“Jadi meskipun terkena refocusing, tugas dan kewajiban kita tidak terkendala dan terganggu,” tegas Indriyanto.
Baca juga: Diskominfo Sebut Ada 352 Tower di Pati
Hal senada, juga diungkapkan oleh Wakil Bupati Kabupaten Pati Saiful Arifin. Lelaki yang akrab disapa Safin ini mendorong Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk meningkatkan kinerja meski mengalami refocusing anggaran untuk penanganan pandemi Covid-19.
Ia meminta pimpinan-pimpinan OPD untuk berpikir antimainstrem atau keluar dari kebiasaan. “Biasanya anggaran banyak kinerja meningkat. Nah sekarang berpikirnya harus bagaimana meningkatkan kinerja meski anggarannya minimalis,” kata Safin dalam forum Rapat Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pati di Pendopo Kabupaten Pati, pekan lalu.
Perlu diketahui, Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Pati tahun anggaran 2021 ini mengalami refocusing untuk penanganan pandemi Coronavirus Disease atau Covid-19. Anggaran belanja di beberapa OPD Pemkab Pati mengalami pemotongan.
Baca juga: Video : Ikuti Arahan Presiden, Karyawan Diskominfo Pati Ikut Vaksinasi
Salah satu OPD yang mengalami pemotongan anggaran belanja itu adalah Diskominfo Kabupaten Pati. Diskominfo mengalami pemotongan anggaran belanja yang lumayan banyak, lebih dari Rp2 miliar atau sekitar 30 persen dari keseluruhan anggaran belanja.
Anggaran belanja di Diskominfo sendiri awalnya berjumlah lebih dari Rp6 miliar. Setelah mengalami refocusing, anggaran belanja di Diskominfo Kabupaten Pati sebesar Rp4 miliar.
Saat ini, Pemkab Pati masih menghitung dan melakukan proses refocusing APBD tahun anggaran 2021. Anggaran belanja barang atau jasa yang tidak terlalu mempengaruhi kinerja akan dipotong hingga dibatalkan pada tahun ini. (Adv)
Baca juga:
- Jadi Garda Informasi Warga, Diskominfo Blora Kuatkan Peran KIM
- Warga Pati Keluhkan Web Covid Sering Tidak Sinkron, Ini Jawaban Diskominfo
- Razia Tidak Pakai Masker Didenda 250 Ribu, Diskominfo Pati: Hoax
Jangan lupa kunjungi media sosial kami, di facebook, twitter dan instagram
Redaktur: Atik Zuliati
Wartawan