“Kita sangat mendukung, bahkan saya dan keluarga juga ikut mempromosikan di media sosial. Banyak warga sini yang ikut menjual, kan bisa menambah pendapatan,” ucapnya.
Kripik gedebog pisang merupakan terobosan baru dari KTW yang sudah terbentuk selama 8 tahun ini. Sebelumnya selain kripik gedebog pisang, KWT Sriombo juga mengolah berbagai hasil bumi dari para petani Sriombo seperti, krai, terong, bayem, pare, dll.
“Banyak petani Hortikultura yang kalau panen banyak ndak laku. Jadi kita manfaatkan untuk diolah. Daripada dibuang. Jadi ada krai, terong, pare, bayem dll,” jelas Niken.(*)
Baca juga:
- Produk Masuk Minimarket, UMKM Rembang Sambut Antusias
- Pelaku UMKM Rembang Promosikan Produk Uniknya
- Bupati Berharap Seluruh Sekolah di Rembang Bisa Gelar PTM
Jangan lupa kunjungi media sosial kami, di facebook, twitter dan instagram
Redaktur: Atik Zuliati