Perbaikan Jalan Rusak di Desa Sumber, BUMD Rembang Akan Patungan

Rembang, Mitrapost.com – Kerusakan jalan yang disebabkan kendaraan pengangkut gas di wilayah Desa Sumber, Rembang mendapat sorotan dari BUMD PT Rembang Migas Energi (RME). Direktur BUMD PT Rembang Migas Energi (RME) Zaenul Arifin mengatakan akan melakukan perbaikan pada beberapa titik jalan yang mengalami kerusakan. Ia juga telah berkoordinasi dengan pihak Dinas PU guna melakukan perbaikan. Selain itu, lanjutnya, PT RME akan melakukan patungan dengan PT Bahtera Andalan Gas (BAG) dalam melakukan perbaikan jalan yang sempat diprotes oleh warga pada Selasa (6/4/2021) lalu itu. "Kami kemarin minggu lalu sudah dipanggil pihak PU, dari PT BAG, dari pihak RME dan PU udah rapat. Kita sepakati kita akan patungan. Kita barusan bagian keuangan sudah koordinasi di sana. Sudah keluar angka dan RAB-nya. Kita akan kontribusi semampu kami," ungkapnya. Baca juga: Jalan Rusak Dilindas Truk Gas, Warga Desa Sumber Gelar Demo Zaenul Arifin mengatakan pihaknya tidak dapat melakukan perbaikan secara menyeluruh sebab perbaikan di wilayah itu bukan bagian dari BUMD. "Kita akan kontribusi semampu kami. Kan enggak mungkin BUMD dandani (memperbaiki) sepanjang itu. Karena BUMD mencari keuntungan untuk ditransfer ke pemda. Bukan untuk dandan jalan," imbuhnya. Perbaikan ini nantinya akan menyasar sepanjang tujuh kilo meter jalan dengan menambal sejumlah titik yang rusak. "Anggaran 395 juta 7 kilo. Hanya untuk nambal-nambal aja. Sifatnya urgen aja." Baca juga: Jalan Rusak di Rembang, Warga Berharap Ada Perbaikan dan Pelebaran Selain itu pekerjaan akan dilakukan oleh pihak PT RME dan PT BAG. Sedangkan untuk dinas PU hanya sebagai pengarah teknis saja. "Pekerjaannya juga kita, PU nanti cuman regulasi teknis jangan sampai kayak kemarin. Rekomendasi dari PU, materialnya apa nanti kita yang beli. Sesuai arahan. Nanti kami dan PT BAG menyiapkan dana itu, PU yang mengarahkan. Nanti alat beratnya dibantu PU." Saat disinggung terkait mediasi dengan sejumlah warga setempat yang melakukan demo, Zaenul mengatakan tidak tahu persis. Namun menurutnya, ia berharap pembangunan ini dapat seimbang dan tidak merugikan salah satu pihak. "Saya sudah sampaikan bahwa saya ingin ada keseimbangan antara kepentingan umum (masyarakat), pengguna jalan dan investor selaku pelaku usaha." (*) Baca juga: Jalan Rusak, Warganet Sampaikan Kritik dengan Gambar Meme Jangan lupa kunjungi media sosial kami, di facebook, twitter dan instagram Redaktur: Ulfa PS https://www.youtube.com/watch?vA12f0W_dIoA