Mitrapost.com– Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Disparekraf) DKI Jakarta memberikan klarifikasi terkait adanya 2 mafia yang menggunakan pas bandara atas nama Disparekraf.
Hal itu disampaikan oleh Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Disparekraf DKI Jakarta, Gumilar Ekalaya. Ia juga menyatakan bahwa kedua mafia tersebut bukan pegawai terkait.
“Bersama ini kami klarifikasi bahwa kedua orang tersebut bukan pegawai ASN atau pegawai Dinas Pariwisata,” ujar Gumilar (28/4/2021)
Baca Juga: Mudik Dilarang, Penerbangan Perdana Bandara Ngloram Diundur
Selain itu, mafia yang kini ditetapkan sebagai tersangka, tidak memiliki afiliasi dengan Disparekraf.
“dan kedua orang tersebut tidak berafiliasi dengan Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif,” tambahnya
Ia juga menyatakan bahwa pihaknya tidak mengeluarkan kartu pas tersebut, serta sudah dipastikan keduanya tidak ada hubungan dengan Disparekraf DKI.
Baca Juga: Bupati Blora Upayakan Buka Penerbangan Blora-Jakarta
“Betul tidak ada hubungan sama sekali, bukan kami yang mengeluarkan kartu pas Dinas Pariwisata DKI,” ungkap Gumilar
Kapolres Metro Bandara Soekarno- Hatta, Kombes Adi Ferdian Saputra mengungkapkan, pas bandara yang digunakan kedua tersangka atas nama dinas pariwisata DKI.
“Kalau dari pas bandara yang ada pada mereka, disebutkan di pas bandara tersebut: Dinas Pariwisata DKI,” ujar Adi (27/4/2021)
Baca Juga: Bandara JB Soedirman Segera Beroperasi, Wisata Purbalingga Digenjot
Berdasarkan keterangan yang ada, kedua tersangka merupakan mafia yang meloloskan WNI inisial JD yang bepergian dari India. Sedangkan, tersangka berinisial S dan RW.
Diketahui, kedua tersangka telah membantu JD untuk kembali ke rumahnya tanpa karantina terlebih dahulu. Sebagaimana diungkap oleh Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus
“Yang bersangkutan tanpa melewati karantina, kemudian diurus oleh S dan RW bisa berhasil tanpa karantina, terus kembali ke rumahnya,” ujar Kombes Yusri (26/4/2021)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul “2 Mafia Karantina di Bandara Gunakan Pas Dinas Pariwisata DKI, Disparekraf: Bukan Pegawai Kami”
Baca Juga:
- 10 Pelaku Curanmor di Bandara Soetta Dibekuk Polisi
- Dokter Peras dan Lakukan Pelecehan Seksual Saat Jalani Pemeriksaan di Bandara Soetta
- Runway Bandara Ngloram Diperpanjang, Pembebasan Lahan Segera Diproses
Jangan lupa kunjungi media sosial kami, di facebook, twitter dan instagram
Redaktur: Mila Candra
Redaksi Mitrapost.com