Manfaat Kacang Kedelai untuk Kesehatan

Mitrapost.com– Kacang kedelai sangat baik untuk kesehatan tubuh. Serta mengandung banyak nutrisi yang diperlukan.

Kacang kedelai juga dapat digunakan menjadi berbagai olahan, diantaranya tahu, tempe, tepung kedelai dan juga minyak kedelai.

Berikut berbagai manfaat kacang kedelai untuk kesehatan

  1. Menjaga kesehatan tulang

Beberapa studi pun menunjukkan bahwa pola makan sehat yang memadukan asupan kacang kedelai, terbukti dapat mengurangi risiko terjadinya pengeroposan tulang pada lansia (osteoporosis).

Baca Juga: Nikmati Manfaat Susu Kedelai Bagi Kesehatan Tubuh

  1. Meringankan gejala menopause

Gejala menopause tersebut bisa diatasi dengan obat-obatan, misalnya terapi pengganti hormon. Akan tetapi, selain dengan obat-obatan, gejala menopause juga bisa diringankan dengan mengonsumsi makanan yang banyak mengandung fitonutrien, salah satunya adalah kacang kedelai.

  1. Menurunkan kolesterol
Baca Juga :   Perhatikan Asupan Karbohidrat Bagi Penderita Diabetes

Kedelai juga dapat digunakan untuk mengurangi kadar kolesterol jahat, karena memiliki kandungan serat dan lemak sehat yang tinggi.

Baca Juga: Harga Kedelai Melambung Sebabkan Menurunnya Produksi Tahu

  1. Kurangi risiko kanker

kandungan fitonutrien dan antioksidan isoflavon yang banyak terdapat di dalam kacang kedelai. Kedua zat tersebut diketahui baik untuk mencegah beberapa jenis kanker, misalnya kanker payudara dan kanker prostat.

  1. cegah demensia

Sebuah riset menunjukkan bahwa konsumsi kacang kedelai secara rutin bermanfaat untuk memelihara fungsi otak dan meningkatkan memori. Efek ini menunjukkan bahwa kacang kedelai baik untuk mencegah terjadinya pikun atau gejala demensia.

Artikel ini telah tayang di alodokter dengan judul “ragam Manfaat Kacang Kedelai untuk kesehatan”

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mitrapost.com  di Google News. silahkan Klik Tautan dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"

Jangan lupa kunjungi media sosial kami

Video Viral

Kamarkos
Pojoke Pati