Tak hanya itu, beras cokelat juga kaya akan flavonoid seperti flavon dan tricin, antara lain yang menambahkan aktivitas antioksidannya.
Antioksidan merupakan senyawa yang melindungi sel dari stress oksidatif yang disebabkan oleh molekul yang dikenal sebagai radikal bebas.
Stres oksidatif dikaitkan dengan peningkatan risiko beberapa kondisi kronis, termasuk penyakit jantung, Alzheimer, dan bentuk kanker tertentu.
-
Mencegah obesitas
Menurut sebuah penelitian menyebut, beras merah memiliki dampak positif bagi tubuh terkait penurunan indeks massa tubuh dan lemak.
Baca juga: Digadang-Gadang Paling Sehat, Berikut Manfaat Garam Himalaya
Tak hanya itu, beras cokelat juga mampu meningkatkan aktivitas glutathione peroxidase, yang merupakan enzim antioksidan yang berkaitan dengan peningkatan kadar kolesterol HDL atau kolesterol baik pada orang gemuk.
-
Bersifat neuroprotektif
Memiliki pola makan tinggi kolestrol dapat meningkatkan risiko gangguan neurodegenerative dan mengganggu kinerja kognitif.
Beras cokelat dapat membantu mengurangi kadar kolesterol dengan menggantinya dengan kandungan yang lebih sehat, yakni serat.
Baca juga:
- Perbandingan Manfaat Green Tea vs Matcha dari Sisi Kesehatan
- Manfaat Ikan Hias dan Akuarium, Bisa Kurangi Stres
- Manfaat Bawang Putih, Mencegah Kanker dan Baik untuk Jantung
Jangan lupa kunjungi media sosial kami, di facebook, twitter dan instagram
Redaktur: Atik Zuliati
Redaksi Mitrapost.com