“Kalau pindah ke terminal baru dilihat-lihatlah. Artinya nanti, kita kan orang Jawa, menunggu hari baik. Teman teman bilangnya gitu,” imbuhnya.
Menurut keterangan Mujib, masing-masing pedagang akan menempati tempat baru secara tak bersamaan. Pasalnya, tiap pedagang memiliki perhitungan hari baik yang berbeda.
Baca juga: News Grafis : Lonjakan Covid, Polres Rembang Evaluasi
“Mungkin nanti masing-masing pedagang bisa berlainan itu nanti nya ”
Sementara itu, sebanyak 93 pedagang akan menempati kios yang telah disiapkan pemerintah. Meski sempat ambruk beberapa waktu lalu, Mujib mengaku sejumlah pedagang sudah tak mengkhawatirkannya.
Lebih lanjut, ia berharap perbaikan alun-alun Lasem segera dilaksanakan. Suapaya ia dan teman-temannya bisa kembali berjualan di sana.”Harapannya segera selesai dan bisa kembali lagi gitu,” pungkasnya.(*)
Baca juga:
- Video : Dinindagkop UKM Rembang Gelar Pelatihan Wirausaha untuk Para Santri
- PN Rembang Jadikan Podcast Sebagai Terobosan Baru
- Video : Dinindagkop UKM Rembang Gelar Pelatihan Wirausaha untuk Para Santri
Jangan lupa kunjungi media sosial kami, di facebook, twitter dan instagram