Curah Hujan masih Tinggi, Petani Garam Tunda Produksi

Meski hujan masih terus turun hingga akhir tahun, Tasman memastikan  ketersediaan garam konsumsi untuk warga Pati, masih mencukupi hingga tahun depan. Stok garam dari petani masih banyak, lantaran dua tahun lalu kemarau cukup kering.

Baca Juga: Minat Nelayan Pati Konversi Solar ke LPG Masih Rendah

Sayangnya, ditengah minimnya produksi garam, tak mampu mengangkat harga garam lokal. Tasman melansir, harga garam dari petani hanya mampu mencapai harga Rp500 per kilogram untuk kualitas medium dan Rp550 untuk kualitas terbaik. Padahal setidaknya, para petani bisa untung bila harga mampu mencapai Rp700.

Masalah lainnya adalah, jika petani memproduksi garam tahun ini, harga garam diprediksi makin turun karena stok makin banyak.

Baca Juga :   Komunitas GaGe Go Organik Pati Salurkan Jamu Gratis Hingga Luar Kota

Tasman berharap, hujan berhenti turun sehingga para petani segera bisa memproduksi garam.

Baca Juga:

 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mitrapost.com  di Google News. silahkan Klik Tautan bit.ly/googlenewsmitrapost dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"

Jangan lupa kunjungi media sosial kami

Video Viral

Kamarkos
Pojoke Pati