Pemkab Pati Pastikan PKL TPK Dapat Prioritas Tempati Alun-Alun Timur Kalidoro

Pati, Mitrapost.com - Pembangunan Alun-Alun Timur Kalidoro, Kembangjoyo tengah berjalan. Pemerintah Kabupaten Pati dalam hal ini Dinas Perdagangan dan Perindusterian (Disdagperin) Kabupaten Pati, memastikan para pedagang kaki lima yang berlokasi di Tempat Pelelangan Kayu (TPK) belakang GOR, akan mendapat prioritas untuk menempati area tersebut. Sebelumnya, pedagang TPK atau lebih dikenal pedagang eks alun-alun simpang lima, menuntut Pemda untuk menyikapi merosotnya pendapatan para pelaku PKL pasca direlokasi ke pusat wisata kuliner TPK. Alun-alun timur selain dijadikan daya tarik wisatawan, diharapkan juga mampu mengangkat perekonomian para PKL. Sekaligus mengurangi para pedagang kaki lima, yang menempati zona merah dan kuning PKL. Hadi Santosa, Kepala Disdagperin Kabupaten Pati mengaku, pendataan kepada pedagang PKL TPK telah dilakukan. dan paling cepat tahun depan, alun-alun baru tersebut bisa ditempati. Karena belum rampung, Disdagperin mengaku belum menentukan kuota atau tata letak para pedagang. "Saat ini belum ada skenario tersebut Mas. Mungkin tahun depan menunggu tempat yang baru benar-benar siap ditempati. Yang pasti PKL yang sekarang tercatat menempati lokasi TPK belakang GOR yang diutamakan sesuai verifikasi yang telah dilaksanakan beberapa waktu lalu," kata Kepala Disdagperi kepada Mitrapost.com, Selasa (13/7/2021) Untuk meningkatkan minat pengunjung ke Alun-alun kalidoro, Indriyanto, Kepala Diskominfo saat diwawancarai secara terpisah, juga berencana akan memasang wifi publik di daerah alun-alun kalidoro. "Kita berupaya memasang wifi publik yang di dekat Kalidoro ada pembangunan alun-alun tempat untuk PKL disana, yang strategis kita upayakan pasang. tapi melihat anggaran juga," kata Indriyanto. Berdasarkan plang yang terpasang di depan proyek, pembangunan alun-alun dimulai pada 17 April 2021 dan dijadwalkan akan rampung pada 12 November 2021. Kepala Bidang (Kabid) Cipta Karya Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Arief Wahyudi menyebut, untuk pembangunan alun alun pihaknya menyiapkan anggaran sebesar Rp9,789 miliar. (*) Jangan lupa kunjungi media sosial kami, di facebook, twitter dan instagram Redaktur: Mila Candra