Antisipasi Kekeringan, BPBD Demak Siapkan 600 Tangki Bagi Warga Terdampak

Demak, Mitrapost.com – Kekeringan menjadi salah satu ancaman bencana saat musim kemarau melanda di Kabupaten Demak. Untuk mengantisipasi kekeringan, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Demak lakukan mitigasi bencana.

“Untuk menghadapi musim kemarau atau istilahnya bencana kekeringan, kita beraharap pasokan air dari Waduk Kedungombo tidak dihentikan. Walaupun penghentian airnya prosedural, yaitu untuk perbaikan saluran irigasi. Biasanya, bulan Agustus sampai Oktober di tutup, tidak dialirkan,” ungkap Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Demak, Agus Nugroho.

Ia menjelaskan pihaknya sudah sering menyampaikan melalui kecamatan berkaitan dengan antisipasi bencana kekeringan. Salah satunya membuat sumur bor.

Menurutnya, sumur bor bisa dijadikan air baku Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (PAMSIMAS). Karena Pamsimas selama ini selalu bergantung pada air sungai atau air permukaan.

Baca Juga :   Capai 1.108 Kasus Perceraian di Demak, Didominasi Faktor Ekonomi

“Kita khawatirkan saat bulan Agustus sampai Oktober sungainya dihentikan, berarti semua kering. Tapi kalau kita punya cadangan sumur bor untuk sumber air baku Pamsimas maupun Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) InsyaAllah bencana kekeringan tidak akan terjadi di Demak,” kata Agus Nugroho kepada Mitrapost.com saat ditemui di kantornya, Rabu (4/8/2021).

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mitrapost.com  di Google News. silahkan Klik Tautan bit.ly/googlenewsmitrapost dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"

Jangan lupa kunjungi media sosial kami

Video Viral

Kamarkos
Pojoke Pati