Bukti Pandemi Covid-19 Tak akan Berdampak pada UMKM

Mitrapost.comPandemi Covid-19 telah melanda Indonesia selama dua tahun, usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) menunjukkan bahwa tak ada dampak yang ditimbulkan dari Covid-19 tersebut.

Hal tersebut diucapkan oleh Teten Masduki selaku Menteri Koperasi dan UKM dalam WeWo Webinar Series: Pemulihan Ekonomi Nasional yang bertajuk ‘UMKM Sebagai Motor Penggerak Perekonomian’.

Dalam webinar tersebut, Teten mengungkapkan, berdasarkan survei Kemenkop UKM, UNDP, dan Indosat pada 2021 menunjukkan 45,3% UMKM masih bisa beroperasi penuh, 30,9% beroperasi sebagian, dan 24% tutup sementara.

“Lalu 10,9% UMKM yang disurvei menyebutkan diversifikasi usaha sebagai salah satu cara untuk menghadapi pandemi, lalu 26,1% UMKM merasakan pemasaran online dapat membantu ketahanan usaha,” katanya dalam keterangan tertulis, pada Rabu (27/10/2021).

Baca Juga :   Bantuan dan Pelatihan Jadi Cara Sejahterakan UMKM di Kudus

Teten mengungkapkan bahwa pihaknya telah melakukan upaya yang dapat mendorong UMKM, usaha tersebut yaitu ekosistem digital mendorong percepatan pemulihan ekonomi UMKM dan nasional.
“Pemerintah, BUMN, dan usaha skala besar perlu bersinergi dalam membentuk ekosistem UMKM. Dalam meningkatkan kapasitas usaha UMKM, maka pemerintah melaksanakan program inkubasi bisnis yang berupa pelatihan, pendampingan dan bermitra dengan perguruan tinggi, startup, aggregator, dan organisasi inkubator bisnis lainnya. Pengembangan program pendampingan ini bekerjasama dengan inkubator bisnis perguruan tinggi dan swasta,” ungkap Teten.