Plt Dinsos-P2KB Kota Pekalongan, Ir Budiyanto menambahkan, para bidan praktek mandiri ini ikut dilibatkan dalam penyuntikan vaksinasi ini. Lebih lanjut, Dinsos-P2KB memberikan apresiasi bagi lansia berusia 60 tahun ke atas yang ikut vaksin untuk mendapatkan bantuan beras 5kg. Pihaknya juga telah mengimbau kepada calon penerima bantuan sosial (bansos) di Kota Pekalongan, bahwa mereka harus terlebih dahulu divaksin.
“Kami sudah mensosialisasikan bagi semua calon penerima bansos harus sudah divaksin. Jika belum divaksin, maka bansos yang akan mereka terima, akan dipending atau bahkan hilang bantuan tersebut. Alhamdulillah mereka berminat semua untuk divaksin. Mudah-mudahan dengan begitu, cakupan vaksinasi di Kota Pekalongan bisa segera terpenuhi dan kekebalan kelompok (her immunity) pada masyarakat Kota Pekalongan bisa tercapai,” imbuh Budiyanto.
Sementara itu, Wakil Ketua Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama pada STMIK Widya Pratama, Paminto Agung Christianto menerangkan, pelaksanaan vaksinasi ini bertujuan untuk memenuhi cakupan vaksinasi di Kota Pekalongan, sekaligus sebagai syarat mahasiswanya untuk mengikuti perkuliahan. Pasalnya, masih ada beberapa mahasiswa yang belum vaksin sehingga mereka didorong untuk bisa mengikuti vaksinasi.