Kudus, Mitrapost.com – Bupati Kudus HM Hartopo memaklumi kondisi Persiku Kudus yang gagal lolos dari fase grup di Liga 3 Indonesia 2021/2022. Pasalnya, klub berjuluk Macan Muria itu belum mampu latihan secara optimal demi menghadapi kompetisi.
“Memang baru pendadaran pergantian untuk pemain. Kami menghendaki untuk kandungan lokal semua. Jadi, kemarin baru dilatih beberapa hari. Di era pandemic, saya juga memaklumi karena latihan sangat terbatas sekali. Tidak bisa maksimal,” ungkap Hartopo, Senin (8/11/2021).
Menurut Hartopo, kegagalan Persiku Kudus dapat menjadi bahan evaluasi untuk kompetisi tahun berikutnya.
“Mungkin setelah ini bisa latihan maksimal kegagalan itu bisa dievaluasi ke depan,” ujarnya.
Memang dalam peluncuran Persiku beberapa waktu lalu, Hartopo berharap Persiku mampu menembus Liga 2. Namun kenyataan berbanding terbalik dari ekspektasi.
Tiga kali bermain di Liga 3, Persiku belum sekali pun meraih kemenangan.
Ia masih berharap pada manajemen Persiku yang mengelola manajemen klub saat ini. Selain itu, Askab PSSI Kudus juga bisa melakukan evaluasi terkait keberadaan manajemen Persiku.
Perlu diketahui, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kudus mendukung ketersediaan anggaran klub. Sebanyak Rp 3 miliar untuk Komite Olahraga Nasional (KONI) Kudus dianggarkan di Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Perubahan. (*)
Artikel ini telah tayang di tribunnews.com dengan judul “Hartopo Maklumi Nasib Buntung Persiku di Liga 3: Latihan Sangat Terbatas”.
Redaksi Mitrapost.com
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mitrapost.com di Google News. silahkan Klik Tautan dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"
Jangan lupa kunjungi media sosial kami
 |
 |
 |
 |
 |
Video Viral
Kamarkos |
Pojoke Pati |
