Oleh karena itu, lanjut Haryanto, dengan diterjunkannya Operasi Lilin 2021 yang dimulai pada 24 Desember 2021, bertujuan untuk mencegah dan mengantisipasi terjadinya gangguan Kamtibmas serta hal-hal yang tidak diinginkan.
“Seyogyanya, karena ini semuanya kan tetep protokol kesehatan. Boleh merayakan Natal tapi ada aturannya. Inbup PPKM, kita kan masih Level 2. Sebaiknya merayakan di rumah, beribadah dirumah juga boleh, kemudian merayakan Tahun Baru di rumah bersama keluarga juga boleh. Karena ada tempat-tempat tertentu kita tutup. Alun-alun kita tutup, kemudian kita batasi. Tempat-tempat wissata juga kita batasi,“ ucap Haryanto saat diwawancarai.
Berdasarkan hal tersebut, Polri menyelenggarakan Operasi Lilin 2021 yang akan dilaksanakan selama 10 hari. Terhitung mulai tanggal 24 Desember 2021 sampai dengan 2 januari 2022 dengan mengedepankan kegiatan preemtif dan preventif secara humanis, serta penegakan hukum secara tegas dan profesional.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mitrapost.com di Google News. silahkan Klik Tautan bit.ly/googlenewsmitrapost dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"
Jangan lupa kunjungi media sosial kami
 |
 |
 |
 |
 |
Video Viral
Kamarkos |
Pojoke Pati |
