KontraS Kecam Pelantikan Mayjen Untung Sebagai Pandam Jaya

Jakarta, Mitrapost.com – Pelantikan Mayor Jenderal (Mayjen) Untung Budiharto menjadi Panglima Kodam (Pangdam) Jaya menggantikan Mayjen Mulyo Aji mendapat kecaman dari Komisi untuk Orang Hilang dan Tindak Kekerasan (KontraS).

Berdasar penelusuran KontraS, Untung Budiharto masuk dalam anggota Tim Mawar di bawah komando Prabowo Subianto yang menorehkan rekam jejak kelam dalam kasus penghilangan paksa tahun 1997/1998.

KontraS menilai pengangkatan Untung Budiharto semakin membuktikan bahwa pemerintah tidak melihat rekam jejak seseorang dalam menduduki jabatan tertentu. Sehingga melantik para pelanggar Hak Asasi Manusia (HAM) di jabatan-jabatan tinggi.

Selain itu, Kepala Divisi Pemantauan Impunitas KontraS Tioria Pretty menyebut sebelum ada Untung telah ada dua anggota eks tim mawar juga sudah masuk ke dalam kabinet Indonesia Maju.

Baca Juga :   Banyak Kekerasan dari Oknum TNI, KontraS Gaungkan Reformasi Peradilan Militer

“Kami khawatir ini sebatas balas budi atau bentuk relasi semata sebab mengabaikan rekam jejak. Bagaimanapun juga, TNI, terkhusus Pangdam Jaya, memiliki peran untuk melindungi hak asasi manusia,” ungkapnya.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mitrapost.com  di Google News. silahkan Klik Tautan bit.ly/googlenewsmitrapost dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"

Jangan lupa kunjungi media sosial kami

Video Viral

Kamarkos
Pojoke Pati