Pati, Mitrapost.com – Kepala Kesatuan Pengamanan Lembaga Pemasyarakatan (KPLP) Kelas II B Kabupaten Pati, Kasno mengatakan sebulan setelah dipindahkan ke Lapas Pati, terpidana mati kasus pembunuhan satu keluarga di Rembang, Sumani (45) menjadi rajin ibadah dan mengaji.
“Belajar ngaji sama kyai di Lapas. Dia setiap salat dhuhur berjamaah didampingi petugas. Malam sering tahajud dan salat malam atas inisiatif sendiri. Setelah shalat dia ngapalin apa yang diajarkan, ” katanya saat ditemui di Kantor Lapas Kelas II B Pati hari ini, Selasa (22/2/22).
Kasno menerangkan, untuk mengatasi kegelisahan para terpidana mati, pihak Lapas berupaya meredam kegelisahan dengan cara memberikan pendampingan keagamaan.
Secara sosial, Sumani sehari-hari juga diketahui sebagai pribadi yang berperilaku baik dan menurut dengan petugas.
“Dia selama di sini baik, menurut. Kita suruh bersih-bersih atau memotong rumput dia nurut, tiap pagi. Komunikasi dengan Napi dan yang lain baik, ” katanya.