Vaksinasi Booster Masih di Angka 6,38 Persen, Dinkes Minta Peran Serta Media

Sedangkan untuk vaksin dosis pertama dan kedua, dr. Aviani mengungkapkan, berdasarkan data dashboard Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN) secara kumulatif menunjukkan sasaran vaksin sudah dalam kondisi yang bagus.

Berdasarkan angka persentasenya untuk dosis pertama mencapai 87 persen. Sedangkan dosis kedua sasaran yang sudah tercapai di angka 71,75 persen.

“Kalau untuk vaksin yang dosis dua dan tiga secara kumulatif sudah tinggi angkanya. Sasarannya dosis satu 915.564, dosis kedua 755.098 sasaran,” papar dr. Aviani.

Selain itu, salah satu kendala masih rendahnya tingkat vaksinasi booster adalah anggapan masyarakat dengan vaksin primer (dosis satu dan dosis dua) dirasa sudah cukup. Sehingga mereka merasa tidak perlu untuk vaksin yang ketiga.

Baca Juga :   Laporan Realisasi Pengajuan DD Tahap Tiga Minimal 90 Persen

“Iya kendala kembali lagi soal anggapan bahwa vaksin ketiga itu tidak perlu. Dengan dosis satu dan dua menurutnya sudah cukup. Padahalkan tidak demikian,” pungkasnya. (*)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mitrapost.com  di Google News. silahkan Klik Tautan bit.ly/googlenewsmitrapost dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"

Jangan lupa kunjungi media sosial kami

Video Viral

Kamarkos
Pojoke Pati