Pati, Mitrapost.com – Angka kasus penyakit Tuberkulosis (TBC) di kabupaten Pati terbilang cukup tinggi, berdasarkan data yang ada pada tahun 2022 mulai bulan Januari sampai Agustus ditemukan 95 kasus TBC pada anak.
“Ada puluhan lebih data TBC anak yang dikumpulkan oleh kader kami di lapangan. Data ini didapat dari hasil investigasi kontak di rumah-rumah yang menjadi sasaran,” jelas kordinator penanggulangan TB Kabupaten Pati dari Mentari Sehat Indonesia (MSI), Moh Yasir Al Imron.
Pihaknya juga terus melakukan pendampingan pengobatan untuk para pengidap TBC, tepatnya melakukan pengontrolan hingga dinyatakan sembuh.
“Melalui para kader di lapangan kami mendorong pendampingan pengobatan hingga tuntas dan sembuh, pengobatan harus dikontrol agar tuntas sampai sembuh agar tidak menjadi kasus TBC resisten obat (RO),” jelasnya.
Dengan adanya kasus ini, lantas mendapatkan sorotan dari Wakil Komisi D Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati, Endah Sri Wahyuningati.
Ia menilai bahwa penyakit TBC bisa ditekan jika adanya dukungan dari berbagai pihak, serta memberikan upaya penanggulangan secara tepat.
“Perlu dukungan agar kasus penyakit menular ini bisa ditekan. Selain itu upaya-upaya penanggulangan perlu sekali dilakukan. Diantaranya konsisten dalam memantau pengobatan pasien,” ujarnya.
Dengan angka kasus yang terbilang masih tinggi, maka perlu adanya perhatian khusus dari pemerintah kabupaten Pati dalam menanggulangi penyakit TBC. (*)
Redaksi Mitrapost.com
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mitrapost.com di Google News. silahkan Klik Tautan dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"
Jangan lupa kunjungi media sosial kami
 |
 |
 |
 |
 |
Video Viral
Kamarkos |
Pojoke Pati |
