Semarang, Mitrapost.com – Penempatan pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Kawasan Pasar Johar telah dimulai pada awal Juni, tepatnya pada Minggu (4/6/2023).
Di awal penempatan, terdapat sebanyak 200 pelaku UMKM yang meramaikan kawasan Pasar Johar.
Para pelaku UMKM klaster konveksi ditempatkan di lantai 3, sedangkan lantai 4 diperuntukkan bagi UMKM Kuliner.
“Kita lakukan penataan lagi sesuai dengan arahan Bu Wali Kota, agar Johar bisa ramai, kemudian ditempatkan pelaku UMKM,” kata Plt Kepala Dinas Perdagangan (Disdag) Kota Semarang, Fajar Purwoto.
Fajar menjelaskan, lapak yang ditempati pelaku UMKM ini adalah lapak kosong, karena Disdag telah mencabut 260 izin pedagang yang masih tinggal di eks relokasi MAJT. Menurutnya, usaha ini dilakukan untuk kembali meramaikan Johar.
“Kami komunikasi dengan semua UMKM. Ada 200 UMKM. 100 ditempatkan di lantai 3 dan 100 di lantai 4,” terangnya.
Ia pun optimis bahwa ke depannya pasar Johar akan Kembali ramai dengan adanya kehadiran UMKM ini.
Terlebih, Disdag juga memberi kelonggaran operasional Pasar Johar hingga pukul 21.00 WIB.
Lebih lanjut, Fajar menegaskan, akan segera menata Pasar Kanjengan lantai 3 dan 4 serta Shopping Center Johar lantai 3 dan 4 yang hingga kini masih belum kunjung ditempati para pedagang yang akan dilakukan awal Juli.
“Kami optimis Agustus akan ramai. Di Johar Tengah dan Utara sudah 90 persen. Selatan memang belum maksimal, Setelah ini kami akan menata Kanjengan. Awal Juli, kami tata SCJ,” pungkasnya. (*)
Redaksi Mitrapost.com
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mitrapost.com di Google News. silahkan Klik Tautan dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"
Jangan lupa kunjungi media sosial kami
 |
 |
 |
 |
 |
Video Viral
Kamarkos |
Pojoke Pati |
