Pati, Mitrapost.com – Anggota Dewan Pati imbau masyarakat Bumi Mina Tani waspada terhadap penipuan online. Perlu disadari, seiring berkembangnya teknologi, aksi kejahatan semakin marak terjadi dengan berbagai modus.
Akhir-akhir ini, phising menjadi salah satu modus yang perlu diwaspadai. Phising atau pencurian data pribadi dilakukan dengan mengecoh korban agar tertarik untuk mengklik tautan yang dikirimkan, baik itu berupa undangan online, hingga link web palsu.
Sering kali, pelaku sudah meretas akun orang-orang yang kenal dengan korban atau menyamar sebagai pegawai di instansi bank, sehingga membuat korbannya tak ragu mengakses link berbahaya tersebut.
Oleh sebab itu, Anggota Komisi B Dewan Perwakilan Rakyat Daerah, Suriyanto mengimbau masyarakat selalu mengonfirmasi lebih dulu, apakah benar orang yang bersangkutan mengirimkan tautan tersebut.
“Pesan saya kepada masyarakat apabila ada pesan whatsapp atau telepon yang berurusan dengan perbankan sebaiknya segera ditanyakan langsung ke bank terdekat untuk kebenarannya,” terangnya.
“Supaya bisa lebih berhati-hati di zaman digitalisasi atau mesin modern ini,” imbuh Suriyanto.
Wakil rakyat tersebut juga turut meminta pihak berwajib segera menindak kasus penipuan yang meresahkan masyarakat. Apalagi, modus penipuan tersebut sudah memakan banyak korban.
Tak hanya ditindak, pemerintah juga dinilai perlu mengetatkan keamanan data pribadi masyarakat agar tidak mudah diakses oleh orang tak bertanggung jawab. Pasalnya, hal tersebut menyangkut hajat hidup orang banyak.
“Kalau saya harus cepat ditindaklanjuti bukan pembiaran. Karena itu menyangkut hajat hidup orang banyak,” tegasnya. (Adv)
Redaksi Mitrapost.com




