Mitrapost.com – Balita usia empat tahun di Bogor, Jawa Barat hanyut di arus drainase baru-baru ini. Tiga hari dilakukan pencarian, kemudian ditemukan meninggal dunia pada Sabtu (17/5/2025).
Kapolsek Ciomas Kompol Iwan Wahyudi menjelaskan bahwa korban AD (4) diketahui terbawa arus drainase di depan rumahnya, namun jasadnya kemudian ditemukan di aliran Cisadane, Ciseeng, Kabupaten Bogor, atau sekitar 22 kilometer dari lokasi awal kejadian.
“Hari ini korban sudah ditemukan di Kampung Kramat, Rt 001 Rw 003 desa Karikhil, Kecamatan Ciseeng, Kabupaten Bogor, ditemukan dalam keadaan sudah meninggal dunia di aliran Sungai Cisadane,” katanya, Sabtu (17/5/2025), dikutip Detik.
Menurut Koordinator Unit Siaga SAR Bogor Muhamad Fazry, jenazah korban ditemukan warga dalam kondisi tersangkut di bebatuan Sungai Cisadane. Kemudian, tim gabungan yang terdiri dari TNI, kepolisian, BPBD, Damkar, Tagana hingga unsur relawan dan masyarakat segera mengevakuasinya.
“Korban dalam keadaan nyangkut di pinggiran sungai, dalam posisi telungkup. Jadi korban atasnama AD usia 4 tahun sudah ditemukan, kondisinya. meninggal dunia. Ditemukan di hari ketiga proses SAR,” terangnya.
“Ya karena korban sudah ditemukan, kami akhirnya harus menutup operasi SAR ini,” pungkasnya.
Sebelumnya, seorang anak perempuan berusia 4 tahun diduga hanyut terbawa arus saluran air di perumahan kawasan Ciomas, Kabupaten Bogor. Peristiwa nahas tersebut terjadi saat korban bermain dengan kakaknya di halaman depan rumah saat hujan, Kamis (15/5/2025).
“Saat hujan deras korban dan kakaknya mandi hujan dan bermain di depan rumah dan korban bermain di selokan sehingga terbawa arus,” kata Komandan Regu Damkar Kabupaten Bogor Arman Riyanto. (*)

Redaksi Mitrapost.com