Pati, Mitrapost.com – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati meminta Dinas Sosial melakukan klarifikasi kepada pemerintah pusat, dalam hal ini Kementrian Sosial (Kemensos), soal adanya permasalahan di penyaluran bantuan sosial tunai (BST) Kemensos.
“Mestinya teman-teman dinas meminta klarifikasi ke Pusat mengapa (saldo) ini sampai tidak ada begitu,” ujar anggota DPRD Kabupaten Pati, Narso, kepada Mitrapost.com, Kamis (23/7/2020).
Dengan adanya klarifikasi diharapkan permasalahan ini jelas, bisa dicari solusinya sehingga permasalahan ini dapat terselesaikan.
“Jadi supaya jelas semuanya, jadi kalau data dobel ya kita perbaiki datanya atau gimana. Jangan-jangan hilangnya ini menguap entah kemana. Di pusat ada, di sini tidak ada kan harus kita telusuri,” tuturnya.
Baca juga: Sebanyak 5 Ribu Data Penerima BST Kemensos di Pati Dihapus
Sebelumnya diberitakan beberapa warga Kabupaten Pati tidak menerima saldo BST Kemensos di penyaluran tahap 3. Padahal pada penyaluran tahap 1 dan 2 mereka menerima bantuan yang berjumlah Rp600 ribu per bulan untuk tahap 1 sampai 3 dan 300 perbulan untuk tahap selanjutnya. Bantuan ini disalurkan oleh Kantor Pos dan Bank Himpunan Bank Milik Negara (Himbara).
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mitrapost.com di Google News. silahkan Klik Tautan bit.ly/googlenewsmitrapost dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"
Jangan lupa kunjungi media sosial kami
 |
 |
 |
 |
 |
Video Viral
Kamarkos |
Pojoke Pati |
