“Selama covid ada bantuan dari Provinsi Jawa Tengah berupa bahan bakar untuk nelayan. Dapat alokasi (untuk) 832 kapal nelayan kapal kecil. Totalnya 455 liter solar selama 13 hari. Selain itu kebetulan dari tahun 2019, nelayan dibebaskan dari pengurusan izin kapal. Kalau kebijakan kita di dana APBD atau dana bansos, untuk nelayan yang usianya 17-65 mendapat premi asuransi,” urai Sholeh.
Selama masa paceklik, sholeh mengungkapkan beberapa nelayan juga melakukan beberapa improvisasi diantaranya “Kalau paceklik, untuk beli perbekalan saja juga gak nutuk. Biasanya nelayan dia keluar daerah sampai Lampung dan Kalimantan untuk tangkap ikan di sana,” ungkap Sholeh.
Nelayan kapal kecil adalah nelayan yang mencari ikan dengan kapal bermuatan di bawah 7 gt. Di Pati nelayan-nelayan ini tersebar di daerah Pati Utara seperti Desa Puncel, Banyutowo, Sambiroto, Alasdowo, Margomulyo, dan Pecangaan. (*)
Baca juga :
- Pendapatan di Terminal Baru 38 Persen, Dishub Pati Ajukan Pengurangan Target
- Dinkes Pati Ajukan Anggaran Rp 8 Miliar untuk Penanganan Covid-19
- Harapan Hari Jadi Pati ke-697 di Tengah Pandemi : Corona Minggat
Jangan lupa kunjungi media sosial kami, di facebook, instagram, dan twitter