Disisi lain, Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jawa Tengah K.H. Ahmad Darodji menyambut baik semangat Jogo Kiai yang digaungkan Gubernur.
“Banyak kiai yang kena Covid-19, bahkan sampai ada yang meninggal dunia. Karena mereka (kiai) itu berkerumun dengan santrinya, kadang dengan para pembantu, hingga ada yang kena,” ungkap Darod ji.
Darodji mencotohkan, ada beberapa kasus kiai yang meninggal akibat Covid-19 seperti di Rembang. Padahal, katanya, satu orang kiai mengajar ribuan santri.
“Jika satu kiai meninggal dunia maka berarti akan ada banyak santri yang kehilangan gurunya. Oleh, karena itu sekarang kita jaga kiai-kiai ini bisa melaksanakan tugasnya dengan nyaman, dengan baik, dan aman,” tandasnya. (*)
Baca juga :
- 606 Narapidana Lapas Kelas 1A Semarang dapat Remisi Kemerdekaan
- Pemkot Semarang Resmi Terapkan Sanksi Bagi Pelanggar Protokol Kesehatan
- Gudang Penyimpanan Ter Aspal di Kota Semarang Ludes Terbakar
Jangan lupa kunjungi media sosial kami, di facebook, instagram, dan twitter