Dari tracing awal Dinkes, terdapat lima orang yang dijadwalkan untuk tes swab.
“Sementara tindakan di lapangan, kami lakukan penyemprotan disinfektan,” papar Alex.
Diwawancara terpisah, Kepala Pasar Pringapus Santosa mengatakan pedagang yang meninggal dunia itu berjenis kelamin laki-laki berusia 62 tahun asal Pringapus. Setiap hari yang pedagang tersebut berjualan pakaian di lantai satu Pasar Pringapus.
“Kami ambil tindakan preventif yakni menutup pasar untuk pencegahan. Kami koordinasi dengan warga bahwa pasar ditutup sementara tiga hari terhitung mulai hari ini,” jelasnya kepada wartawan di Pasar Pringapus.
Da menjelaskan jumlah pedagang di Pasar Pringapus mencapai 202 orang. Apabila hasil swab tes pasien meninggal itu dinyatakan positif Covid-19, dia akan segera berkoordinasi dengan Pemkab Semarang untuk menutup pasar lebih lama.
“Yang pasti kami akan berkoordinasi dengan Diskumperindag, kemungkinan menutup lebih lama apabila memang positif Corona,” lanjutnya. (fp)