Pati, Mitrapost.com – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pati berencana akan canangkan program penguatan tebing menggunakan rumput vetiver guna mengantisipasi bencana longsor di musim ekstrem.
Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Pati, Sukarno mengungkapkan, tahun depan BPBD akan dilakukan observasi ke Kabupaten Wonogiri terkait pengembangbiakan rumput vetiver tersebut.
Baca juga: Lakukan Pemetaan, BPBD Sebut Ada 6 Potensi Bencana di Rembang
“Tahun 2021 baru akan survei ke Wonogiri, belajar cara pengembangbiakan rumput vertiver mas,” kata Sukarno, Selasa (17/11/2020).
Sukarno juga mengonfirmasi program tanam rumput vetiver, paling dekat akan terealisasi di tahun 2022 lantaran bibit rumput yang ditanam BPBD belum tumbuh.
“Untuk tahun depan belum ada program pengembangan rumput vetiver, karena rumput vetiver yang baru ditanam awal 2020 masih kecil dan belum berkembang jadi belum bisa dilakukan pengurangan atau penjarangan rumpun rumput vetiver,” katanya.
Baca juga: Peduli Lingkungan Gunung Kendeng, Endro Minta BPBD Pati Sosialisasi Risiko Kebencanaan
Sukarno mengimbau pada masyarakat perbukitan di Pati agar meminimalisir menanam rumput gajahan. Pasalnya rumput jenis tersebut bisa menyebabkan tanah gembur dan mengakibatkan tanah mudah longsor.
“Masyarakat memang sering menanam rumput gajahan untuk pakan ternak. karena ditanami rumput gajahan, rumput itu bisa mendatangkan orong-orong, sehingga tanah menjadi gembur, dan tanah banyak lubang,” terang Sukarno.
“Beda halnya kalau rumput gulma (vetiver) punya kemampuan menyerap air. Serangga juga tidak mendekat. Bagus kalau ditanam di terasering di batas bawah,” katanya.
Baca juga:Cegah Longsor dan Banjir, BPBD Pati Imbau Warga Tak Cabut Bibit Pohon
Sekadar Informasi, rumput vetiver atau akar wangi selain menyerap karbon, rumput ini juga dapat digunakan sebagai pakan ternak, pengusir hama hingga dapat dijadikan atap rumah dan berbagai bahan kerajinan.
Selain manfaat di atas, rumput ini juga bisa menahan laju aliran air sehingga dapat mengurangi erosi tanah.(*)
Baca juga:
- Memasuki Musim Penghujan, BPBD Petakan 4 Kecamatan Berpotensi Banjir
- Merapi Siaga, BPBD Jateng Siapkan Sejumlah Langkah Antisipasi
- BPBD Cianjur Kesulitan Mendeteksi Potensi Tsunami Karena 2 Alat EWS Rusak
Jangan lupa kunjungi media sosial kami, di facebook, twitter dan instagram
Redaktur: Atik Zuliati
Wartawan Area Kabupaten Pati
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mitrapost.com di Google News. silahkan Klik Tautan dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"
Jangan lupa kunjungi media sosial kami
 |
 |
 |
 |
 |
Video Viral
Kamarkos |
Pojoke Pati |
