Pjs Bupati Rembang Berharap Guru Honorer Mendapat Jaminan BPJS

Jika dihitung, biaya jaminan sosial ketenagakerjaan sebesar Rp9.400 per bulan dirasanya masih cukup terjangkau.

Baca juga: Pesan Pjs Bupati dalam Sosialisasi Program Gerakan BISA

Meski terhitung murah, Imam Maskur meminta kepada para Kepala Sekolah agar tidak membayar jaminan sosial ketenagakerjaan dengan cara memotong honor para GTT.

Dilihat dari manfaatnya, jaminan sosial ketenagakerjaan jelas lebih membantu. Ketimbang hanya memberikan bantuan dari dana iuran guru misal ada GTT yang mengalami musibah. Dirinya menyebutkan jumlah GTT di Kabupaten Rembang saat ini mencapai ribuan.

Baca juga: Persiapan Pilkada di Tengah Pandemi, Pjs Bupati Rembang: Warga Tak Perlu Takut ke TPS

“Jadi saya mohon kepada kepala dinas Pendidikan pemuda dan olahraga, GTT yang ada di Kabupaten Rembang tolong semuanya dilindungi, diproteksi dengan BPJS Ketenagakerjaan. Bayarnya murah Rp9.400, Insyaallah mampu. Kalau bisa jangan dipotong melalui honornya, GTT honornya sedikit masak mau dipotong lagi. Jadi saya mohon tolong untuk para kepala sekolah agar para GTT dibantu. Itung-itung untuk sedekah bagi para GTT,” jelasnya.

Baca Juga :   Pemkab Rembang Salurkan Bantuan Alsintan ke Kelompok Tani

Sebelumnya, sebanyak 9.003 guru agama telah mendapat jaminan sosial ketenagakerjaan dari BPJS. Pada setoran awalnya ditanggung oleh Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Rembang sebesar Rp84 juta.(*)

Baca juga: 

Jangan lupa kunjungi media sosial kami, di facebook, twitter dan instagram

Redaktur: Atik Zuliati