Pati, Mitrapost.com – Penyakit demam berdarah dengue (DBD) di Jawa Tengah hampir merata di seluruh wilayah. Sesuai data dari Dinkes Jateng, selama periode Januari hingga awal Maret 2020 sudah tercatat 1.227 pasien dan 17 diantaranya meninggal dunia.
Menanggapi hal tersebut, anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati Noto Subianto mengajak masyarakat Pati agar waspada dengan melakukan tindakan preventif.
“Jumlah tersebut tidak sedikit, oleh sebab itu kami mengajak masyarakat agar lebih memperhatikan kebersihan lingkungan sebagai tindakan preventif. Lingkungan yang bersih dapat meminimalisir tempat sarang nyamuk, dampaknya jentik nyamuk pun ikut menurun,” ujar anggota Komisi D DPRD Kabupaten Pati pada Kamis (12/3/2020).
Baca juga: Di Tengah Situasi Pandemi, Dinkes Pati Masih Berupaya Tekan Angka DBD
Menurut Noto, selama ini banyak masyarakat yang masih salah kaprah dengan pemberantasan DBD. Banyak masyarakat hanya mengetahui jika nyamuk DBD bisa ditanggulangi dengan fogging atau pengasapan.