Pati, Mitrapost.com – Selama tahun 2020 terjadi 49 kejadian kebakaran di Kabupaten Pati, sebagian besarnya disebabkan oleh human error (kesalahan manusia).
Hal ini diungkapkan oleh Kepala Satuan Polisi Pamong Praja, Hadi Santosa melalui Kabid Damkar dan Linmas Satpol PP Pati Mirza Nur Hidayat.
Baca juga: Berburu Pemain, PSG Pati Segera Gelar Seleksi
“Dominan penyebabnya adalah human eror. Ada masalah pembakaran sampah, biasanya meremen sampai rumah, dari kompor gas dan listrik karena faktor manusianya,” kata Mirza kepada Mitrapost.com, Sabtu (2/01/2021).
Sedangkan kejadian kebakaran terbanyak terjadi di Pati bagian timur. Diantaranya di Kecamatan Juwana, Batangan, Jakenan, Jaken, dan Pucakwangi, sehingga daerah-daerah tersebut kini prioritas untuk diawasi.
Baca juga: Video : 280 Napi Lapas Pati Dapat Program Asimilasi 2020
Kendati demikian jumlah tersebut lebih kecil jika dibandingkan dengan tahun 2019. Pasalnya 2020 diketahui musim kemaraunya terhitung singkat dan basah.
Selain itu, pihaknya juga mencatat, Damkar Pati telah melakukan 39 tindakan penyelamatan termasuk penyemprotan lumpur paska banjir dalam periode yang sama.
Baca juga: Malam Tahun Baru 2021 Sejumlah Tempat di Pati Ditutup
Tahun ini (2021) kasus-kasus tersebut diupayakan untuk diminimalisir dengan melakukan pelatihan pemadaman api ringan kepada masyarakat.
“Kita selalu menyediakan pelatihan api ringan di masyarakat. Sementara ini baru ke anak sekolahan. Memakai barang apa kira-kira yang bisa digunakan,” kata Mirza.
Baca juga: Disdikbud Pati Tunda Simulasi Lanjutan Pembelajaran Tatap Muka
“Ke depannya kita membuka diri kepada masyarakat yang membutuhkan pelatihan pemadaman api. Kita sediakan tempat di Mako Damkar, tenaganya dari kita,” imbuhnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mitrapost.com di Google News. silahkan Klik Tautan bit.ly/googlenewsmitrapost dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"
Jangan lupa kunjungi media sosial kami
 |
 |
 |
 |
 |
Video Viral
Kamarkos |
Pojoke Pati |
