Bupati Rembang Optimis Kembali Raih APE Tahun Ini

Rembang, Mitrapost.com Penilaian verifikasi lapangan terkait penghargaan Anugrah Parahita Ekapraya (APE) tahun 2021 di Kabupaten Rembang dilakukan hari ini, Rabu (24/3/2021).

Verifikasi dilakukan oleh Kementerian Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak (KPPA) RI secara virtual.

Bupati Rembang Abdul Hafidz mengungkapkan optimis Rembang akan kembali meraih penghargaan Parahita Ekapraya. Pasalnya persyaratan mampu terpenuhi, data dan fakta di lapangan juga telah disampaikan ke KPPA.

“Semua OPD harus berpartisipasi untuk PUG (Pengarusutamaan Gender) ini, karena kami sudah mencanangkan dalam visi misi ini pembangunan yang berkeadilan. Jangan sampai ada dikotomi laki- laki dan perempuan, kemudian anak dan orang dewasa akan kita perlakukan sesuai porsinya masing- masing,” ujar Bupati Rembang.

Baca Juga :   Camat Lasem Minta Masyarakat Lakukan Vaksinasi Sebelum Cairkan BLT

Di sisi lain, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Rembang selaku Ketua Pokja PUG, Dwi Wahyuni, menambahkan dalam penilaian penghargaan tersebut ada tujuh prasyarat yang harus dipenuhi.

Baca juga: Bupati Blora Dukung Kesetaraan Gender Melalui Raperda PUG

Pertama, komitmen kepemimpinan dari lembaga eksekutif, yudikatif. Kedua, kebijakan yang memiliki komitmen untuk mewujudkan kesetaraan dan keadilan gender (KKG) di berbagai pembangunan. Ketiga, struktur dan mekanisme pemerintah yang mendukung pelaksanaan PUG.

Lebih lanjut Yuni menyebutkan pra syarat yang keempat ada peran serta masyarakat. Kemudiandata dan informasi terpilah, adanya alat analisis untuk perencanaan dan penganggaran untuk mendukung PUG. Serta adanya sumber dana dan SDM yang memadai.

Baca Juga :   Blusukan Tiap Hari, Harno - Bayu Dikenal Merakyat dan Pekerja Keras

“Kemudian dari SDM kita punya gender champion 10 orang. Tadi yang bisa menyampaikan dalam penilaian dari gender champion disabilitas Fatimah Asri Mutmainnah sebagai Ketua Himpunan Wanita Disabilitas Indonesia,”

“Dan dia bermimpi Rembang menjadi daerah inklusi, ramah terhadap disabilitas. Semua gender champion ini menjadi kepanjangan tangan pemerintah, pemerintah membutuhkan peran serta masyarakat,” terangnya.

Baca juga: Pemkot Semarang Dorong Perempuan Berwirausaha

Pemkab Rembang melalui Dinas Kominfo juga memberikan dukungan dengan ekspos pemberitaan serta pembuatan video terkait pemberdayaan perempuan dalam sektor industri rumahan.