5 Unsur Penunjang Kapasitas Perempuan di Bidang Ekonomi

Pati, Mitrapost.com – Bertempat di Kantor Kepala Desa Sidoharjo Kecamatan Pati Kota, Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Pati gelar Pelatihan Peningkatan Produktivitas Ekonomi Perempuan (PPEP), hari ini, Senin (26/4/2021).

Acara yang dihadiri oleh puluhan wanita berlatarbelakang aktivis dan pengusaha rumahan ini bertujuan meningkatkan kapasitas perempuan sebagai pelaku industri sehingga bisa menopang perekonomian keluarga pada masa pandemi.

Tak hanya Dinsos Pati, pihaknya juga menggadeng 4 Anggota Dewan Perwakilan rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Jawa Tengah dari diantaranya, Alwin Basri dari Fraksi PDIP, Endro Dwi Cahyono dari Fraksi PDIP, Muh Zen dari Fraksi PKB, dan Abdul Azis dari fraksi PPP.

Baca juga: Endro : Perempuan Harus Terlibat dalam Pengambilan Keputusan

Baca Juga :   Sektor Pertanian Menyumbang 70 Persen Pendapatan Ekonomi Rembang

Muhtar selaku Kepala Dinas Sosial Pati dalam materinya menyampaikan lima unsur yang harus dipenuhi perempuan guna meningkatkan kapasitasnya dalam sektor perekonomian.

“Ada lima unsur yang dapat menunjang peningkatan produktivitas ekonomi perempuan. Unsur-unsur ini tentunya perlu didukung oleh berbagai pihak, terutama bapak-bapak anggota dewan ini,” kata Muhtar dalam acara, Senin (26/4/2021).

Lanjut Muhtar menguraikan, unsur pertama adalah transfer knowledge. Para wanita harus aktif mencari materi-materi bisnis terbaru. Setelah mendapatkan materi unsur kedua yang harus dicapai yaitu meningkatkan keterampilan individu maupun kelompok.

Baca juga: Pelatihan SDGs Desa Megal, Berdayakan Sejumlah Pengurus Perempuan

Selanjutnya, unsur ketiga adalah tools atau sarana prasarana. Kemudian, unsur keempat adalah kapital atau modal.

Baca Juga :   Vaksinasi Jadi Senjata Pamungkas Kendalikan Laju Covid-19 hingga Perekonomian

Untuk mendapatkan keempat unsur diatas tentunya diperlukan peran pemerintah provinsi dan kabupaten sangat karena berkaitan dengan program dan anggaran. Di sinilah peran DPRD atau legislatif berperan, sebagai pengusul program dan pengawas anggaran dari pemerintah pusat.

“Terakhir unsur kelima dan yang paling peting yaitu ketulusan. Ketulusan para wanita untuk memanfaatkan ilmunya, keterampilannya, alat-alatnya dan modal yang didapat. Barulah usaha itu bisa berkembang,” lanjut Muhtar.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mitrapost.com  di Google News. silahkan Klik Tautan bit.ly/googlenewsmitrapost dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"

Jangan lupa kunjungi media sosial kami

Video Viral

Kamarkos
Pojoke Pati