Mayoritas lahan sawah di Juwana sistem pengairannya menganut tadah hujan, yang sepenuhnya mengandalkan pengairan dari air hujan yang turun sehingga tidak bisa melakukan 3 kali tanam.
Baca juga: Raperda Peternakan dan Kesehatan Hewan, Upaya Meningkatkan Produktivitas Ternak
Jamari mengaku mengajak pemuda untuk terjun ke dunia pertanian saat ini tidak mudah. Sebab selain pertanian masih banyak sektor swasta yang bisa digeluti oleh pemuda di Juwana dan nyatanya lebih menjanjikan kesejahteraan.
Meski demikian Jamari optimis bila sektor pertanian akan terus bertahan, pasalnya sektor ini sudah menjadi budaya masyarakat.
Secara statistik, sektor pertanian menjadi sektor kerja tertinggi di Juwana, hampir imbang dengan pengusaha tambak.
“Kalau di presentase di sektor tani paling banyak. Kalau dilihat di statistik antara swasta atau wiraswasta, petani petambak hampir imbang,” tandas Jamari. (Adv)
Baca juga:
- Pati Minim Aduan, Disnaker Belum Bentuk Satgas THR
- Harga Daging Ayam Naik dalam Sepekan Terakhir
- Kebutuhan Masih Kecil, Harga Daging di Pati Stabil di Awal Ramadan
Jangan lupa kunjungi media sosial kami, di facebook, twitter dan instagram