Baca Juga: Persipa Pati Segera Dapat Pelatih Baru Minggu Depan
“Kami bersama kelompok masyarakat membangun PDU guna memanfaatkan sampah-sampah supaya dapat dimanfaatkan kembali. Sehingga sampah-sampah tesebut memiliki nilai guna bahkan nilai jual,” ujarnya kepada Mitrapost.com, Jum’at (19/6/2021)
Kepedulian kelompok atas pengendalian sampah, dinilai mampu meningkatkan pemberdayaan warga melalui keterampilan dan kemampuan wawasan teknologinya.
Dengan diwadai Posyantek, warga Desa Tambahmulyo mampu meningkatkan ekonomi dan pengetahuan warganya.
Adanya PDU, bertujuan mendaur ulang sampah berdasarkan jenis dan bahannya. Nantinya sampah tersebut diolah supaya memiliki nilai ekonomis demi menyokong kesejahteraan warga Desa Tambahmulyo.
Baca Juga; Demi Putus Rantai Penyebaran Covid-19, DLH Pati Adakan Sosialisasi Online
Terdapat pula Tempat Pembuangan Sampah (TPS) 3R (Reduce-Reuse-Recycle) yang merupakan pola pengelolaan sampah dengan skala komunal, dengan melibatkan peran aktif warga.