Abrasi di Rembang, Pihak Provinsi akan Adakan Kajian Tahun 2022

Sedangkan dari BPBD Rembang sendiri untuk saat ini, lanjut Murtafi, hanya melakukan penangan yang sifatnya darurat saja.

Yakni hanya menggunakan karung yang berisi pasir, bambu atau batu besar yang dipasang di pinggir pantai. Hal ini bertujuan untuk mengurangi abrasi yang ada.

“Penanganan-penangan (dari BPBD) sifatnya berupa darutat ya kita berikan karung, kemudian Trucuk Bambu untuk sepanjang pantai itu. Untuk menahan lajunya ombak itu. Termasuk border atau batu itu sifatnya sementara. Gak bisa mengatasi permanen itu,” Tutupnya. (*)

 

Jangan lupa kunjungi media sosial kami, di facebook, twitter dan instagram

Redaktur: Mila Candra