“Sampai sekarang kita lakukan ASPD sesuai dengan prokes, alhamdulillah tidak ada kasus positif atau klaster di sekolah kami. Semua sudah sesuai harapan kami. Namun masih tetap kita pantau untuk mematuhi prokes yang ada,” ujarnya.
Retna menambahkan, pihaknya siap jika memang PTM akan berjalan 100 persen. “Justru kami sangat antusias dan senang jika memang PTM mencapai 100 persen. Guru dan karyawan sudah seluruhnya melakukan vaksin, siswa siswi kami pun juga sudah hampir 90 persen tervaksin. Artinya sudah siap untuk target kedepan 100 persen PTM,” jelasnya.
Selain itu, pihaknya juga sedang menyiapkan strategi jelang persiapan ujian sekolah. ”Kita juga melakukan strategi dalam persiapan ujian sekolah dengan memberikan pelayanan konsultasi pembelajaran siswa secara tepat dan terus melakukan ASPD berdasarkan mata pelajaran Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris dan Mipa,” ungkap Retna.
Ia berharap, PTM yang dilakukan saat ini siswa siswi tetap menjaga prokes dengan ketat. Selain itu, untuk guru dan para orang tua murid selalu mengingatkan putra putrinya dalam menjaga kesehatan terutama saat berada diluar rumah.