Karanganyar, Mitrapost.com – Pada hari ini, Kamis (25/8/2022), gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menyerahkan bantuan instalasi Biogenic Shallow Gas (BSG) senilai Rp199 juta.
Bantuan ini diserahkan di Desa Krendowahono, Kecamatan Gondangrejo, Kabupaten Karanganyar, yang bertujuan untuk memenuhi kebutuhan energi terbarukan masyarakat setempat.
Ganjar menjelaskan, gas biogenik dikenal sebagai gas rawa atau gas dangkal, yang terbentuk dari bakteri metanogenik pada lingkungan anaerobik, khususnya pada daerah-daerah yang tingkat sedimentasinya sangat tinggi.
“Sebenarnya dari ESDM provinsi sudah mencoba menggali energi terbarukan itu banyak sekali, dan banyak gas rawa di beberapa tempat,” ujarnya.
Ditambahkan, awalnya di Desa Krendowahono ditemukan gas rawa dan sempat membuat geger warga setempat. Bahkan, di lokasi kejadian harus diberi garis polisi, karena airnya dapat dibakar.
“Masyarakat panik, akhirnya di-police line. Nah, kita terjunkan tim dan ada risetnya akhirnya nemu gas itu bisa dimanfaatkan. Dari situlah kemudian itu untuk kesekian kali kita mencari sumberdaya gas rawa yang ada, kita distribusikan ke masyarakat,” lanjutnya.