146.000 Jiwa di Pati Terdampak Kekeringan dan Kesulitan Air Bersih

Pati, Mitrapost.com – Sebanyak 146.000 jiwa di Kabupaten Pati terdampak kekeringan dan mengalami kesulitan air bersih.

Martinus Budi Prasetya, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pati, mengatakan keterangan tersebut terlihat berdasarkan kalkulasi masyarakat yang membutuhkan air bersih hingga Keluarga Penerima Manfaat (KPM).

“Catatan terakhir dari jumlah drop baik air yang kami kirim dan yang menerima bantuan penyaluran air bersih di Kabupaten Pati ini sudah lebih dari 146.000 jiwa yang terdampak kekeringan. Sangat banyak dan besar sekali itu,” katanya.

Pihaknya mengaku, telah memiliki peta kajian resiko bencana yakni terdapat 194 desa yang diprediksi mengalami kekeringan. Utamanya wilayah Pati bagian tenggara meliputi eks-Kawedanan Jakenan dan daerah selatan seperti eks-Kawedanan Tayu.

Namun, hal ini bukan menjadi sebuah harapan. Melainkan setiap tahunnya Kabupaten Pati kerap mengalami kondisi kekeringan hingga kesulitan air bersih seperti ini.

“Kita mempunyai peta kajian resiko bencana itu ada jumlahnya 194 desa. Dan itu memamg sudah kita perkirakan kalau ada kekeringan panjang 194 desa ini akan mengalami kekeringan. Nah ternyata menurut peta kajian resiko bencana kita pelan-pelan itu semakin mendekati bencana. Kita tidak berharap, tapi itu sudah kita prediksi,” lanjut Martinus.

Lebih lanjut, BPBD Pati sudah melakukan bantuan pendistribusian dropping air bersih kepada 80 desa yang terdampak kekeringan mulai tanggal (31/9/2023).

Jika diperhitungkan secara keseluruhan sampai hari ini (12/10/2023) telah mencapai 600 tangki air bersih yang sudah disalurkan. Dengan rincian setiap hari BPBD Pati mendistribusikan 4 desa dan 9 hingga 12 tangki air bersih.

“Kami meringankan bagi masyarakat yang terdampak kekeringan ini sejak tanggal 31 Juli. Kami menggandeng banyak pihak dari kelompok-kelompok masyarakat yang peduli, kemudian Corporate Social Responsibility (CSR), kemudian juga bantuan dari masyarakat smapai hari ini sudah ada 600 tangki,” pungkasnya.

“Kita kirimkan setiap hari, antara 3 sampai 4 desa. Sebanyak 9 sampai 12 tangki yang sudah kita distribusikan,” tutup dia. (*)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mitrapost.com  di Google News. silahkan Klik Tautan dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"

Jangan lupa kunjungi media sosial kami

Video Viral

Kamarkos
Pojoke Pati