Pati, Mitrapost.com – Tidak hanya satuan pendidikan saja yang membutuhkan perhatian terkait sarana prasarana, Pondok Pesantren (Ponpes) juga membutuhkan hal serupa.
Terutama perhatian dari Pemerintah Daerah (Pemda), Kementerian Agama, maupun instansi dalam kepengurusan Ponpes.
Keterangan ini disampaikan oleh Subhan selaku Kepala Seksi (Kasi) Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren (PD Pontren) Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Pati. Ia menyampaikan bahwa kondisi beberapa kelas di Ponpes wilayah Pati perlu perbaikan.
“Ya dengan kondisi seperti ini semestinya juga ada perhatian juga terkait sarana dan prasarana, utamanya di pondok pesantren,” ucapnya.
Lebih lanjut, ia menyadari bahwasanya sumber dana yang digunakan untuk perbaikan ataupun renovasi Ponpes sangat minim, sehingga hanya beberapa Ponpes yang bisa dijangkau.
“Kemudian ada yang beberapa kelas di pondok yang butuh direnovasi. Karena ya kita tahu, bahwasanya sumber dana itu sangat minim. Dan hanya beberapa pondok pesantren yang bisa dipenuhi oleh Kementerian Agama melalui Direktorat Jenderal Pendidikan Islam (Ditjen Pendi),” lanjut Subhan.
Meskipun begitu, rata-rata kelas di Pondok Pesantren sejauh ini kondisinya sudah mendekati standardisasi. Mengingat adanya program sanitasi lingkungan, yang mana setiap Ponpes diberikan MCK (mandi, cuci, kakus).
“Ya memang ada beberapa kelas di pondok pesantren wilayah Kabupaten Pati itu standar kondisinya sudah modern. Dalam artian ada yang sudah mendekati standart pondok, dan ada yang butuh perhatian terkait sarana dan prasarananya. Tapi sedikit demi sedikit pada program sanitasi untuk program kesehatan utamanya ini dari pemerintah melalui kementerian diberi bantuan berupa MCK,” imbuh dia. (*)