Disketapang Ikut Serta Bantu Penanganan Stunting Melalui Program Bantuan Pangan 

Pati, Mitrapost.com – Dinas Ketahanan Pangan (Disketapang) Kabupaten Pati ikut berperan aktif dalam penanganan stunting melalui program bantuan pangan.

Pada tahun 2024, program bantuan pangan ini sudah dimulai sejak hari Selasa kemarin (14/05/2024) dan akan berakhir di hari Jum’at (17/05/2024).

Tri Hariyama selaku Kepala Dinas Ketahanan Pangan (Disketapang) Pati melalui Kepala Bidang (Kabid) Ketersediaan dan Kerawanan Pangan, Alfianingsih Firmanwigati mengatakan bahwa sejak hari Selasa kemarin, Disketapang Pati mulai memberikan bantuan pangan dalam rangka pengentasan stunting.

“Minggu ini kami terus berkegiatan, hari kemarin kami berkegiatan di Puskesmas Tayu 2 ada 40 anak dari 4 kecamatan yang kami kumpulkan jadi satu di Puskesmas Tayu 2 untuk mendapatkan bantuan,” ujar wanita yang akrab dipanggil Fifin.

Adapun kegiatan pemberian bantuan pangan dalam rangka penanganan stunting, selanjutnya dilaksanakan di Puskesmas Tambakromo hari Rabu ini (15/05/2024). Kemudian dilanjutkan hari Kamis (16/05/2024) di Puskesmas Juwana. Sedangkan hari Jum’at (17/05/2024) akan dilaksanakan di Puskesmas Prawoto.

Semua puskesmas yang dituju tersebut akan menaungi beberapa kecamatan terdekat, atau sebagai tempat berkumpulnya orang tua untuk mengambil bantuan pangan.

Pada hari Rabu ini, pemberian bantuan pangan bertempat di Puskesmas Tambakromo yang menaungi 8 kecamatan terdekat seperti Kecamatan Gabus, Winong, serta Tambakromo sendiri.

Pada tahun 2024 ini, Disketapang Pati akan memberikan bantuan pangan di Kabupaten Pati sebanyak 14 kecamatan dengan total penerima bantuan pangan ada 95 anak.

“14 kecamatan total ada 95 anak dicover di tahun 2024,” ucapnya saat ditemui di Puskesmas Tambakromo.

Bantuan pangan dalam rangka pengentasan stunting tersebut berupa beras 21 kilogram, susu formula 2 box atau setara 2 kilogram, telur ayam 2 kilogram, kacang hijaunya 2 kilogram, gula pasir 3 kilogram, serta minyak goreng 2 liter. Bantuan tersebut diberikan per anak.

“Satu paket yang terdiri dari itu tadi 6 komoditas,” ujarnya.

Fifin panggilan akrabnya mengharapkan agar kasus stunting segera terselesaikan. Melalui bantuan pangan ini, semoga digunakan keluarga dengan sebaik mungkin.

“Harapan kami stunting semoga segera terselesaikan, karena akan-anak itu kan masa depan kita, masa depan bangsa. Masa depan bangsa kan ada di tangan-tangan mereka, harapannya kalau mereka tumbuh kembangnya optimal, sehat, kemampuanya berkembang dengan maksimal itu kan berarti masa depan bangsa juga cerah, bagus,” ujarnya.

Kemudian, Fifin juga mengharapkan agar semua stakeholder juga memberikan dukungan penuh untuk mengentaskan permasalahan stunting.

“Kegiatan-kegiatan seperti ini bisa dilakukan bukan hanya oleh dinas ketahanan pangan tapi oleh semua sector, oleh semua stakeholder supaya yuk sama-sama mengentaskan stunting di Kabupaten Pati ya syukur-syukur se-Indonesia bebas stunting,” imbuhnya. (Adv)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mitrapost.com  di Google News. silahkan Klik Tautan dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"

Jangan lupa kunjungi media sosial kami

Video Viral

Kamarkos
Pojoke Pati