Mitrapost.com – Perempuan berambut merah yang ditemukan meninggal dunia di Ngampel, Kendal diketahui merupakan seorang santriwati hafizah.
Korban ditemukan tewas dengan kondisi mengenaskan di dekat kandang ayam dengan setengah bugil. Wanita berusia 20 tahun ini diduga menjadi korban pemerkosaan dan pembunuhan.
Ibu korban, Rohmatun menyebut korban mondok di Ponpes sejak lulus sekolah dasar.
“Anak saya itu santriwati hafizah di ponpes yang ada di Ngampel dan sudah menjadi santri di sana sejak lulus SD,” terang Rohmatun.
“Anak saya itu mengabdi di ponpes sudah 2 tahun ini sejak lulus SMA, dia juga kerja jadi penjahit di sekitar pondok,” kata ibunya.
Keluarga syok saat mengetahui kabar tewasnya wanita, terlebih dengan cara diperkosa.
“Waktu saya dapat kabar kalau anak saya dibunuh, saya tidak percaya sama sekali. Lalu ada pak polisi datang ke rumah untuk memastikan bahwa itu yang meninggal itu anak saya, saya terus syok,” katanya.
Sebelum ditemukan meninggal dunia, korban disebut sempat pulang ke rumah untuk mengikuti acara haul kakeknya pada Sabtu (12/10).
“Pertemuan terakhir dengan anaknya pada hari Minggu. Siti sempat pulang ke rumah hari Sabtu (12/10) karena di rumah ada acara haul kakeknya. Kemudian pada Minggu (13/10) malam diantar ayahnya pulang ke ponpes. Itulah pertemuan terakhir saya dengan Siti,” ungkap Rohmatun.
“Saya ingin pelaku cepat ditangkap polisi karena telah membunuh anak saya dengan keji. Kalau tertangkap, dia (pelaku) harus dihukum seberat-beratnya,” beber dia. (*)
Redaksi Mitrapost.com