Mitrapost.com – Pemerintah Indonesia melalui Menteri Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI), Abdul Kadir Karding mengungkapkan jika ada 1,3 juta lowongan pekerjaan (Loker) di luar negeri untuk warga negara Indonesia.
Abdul menyampaikan hal tersebut saat hadir dalam acara di Auditorium FPIK Undip (Universitas Diponegoro) Semarang.
“Di luar negeri sampai April 1,7 juta permintaan pekerjaan. Kita baru bisa isi 279 ribu. Masih ada sekitar 1,3 jutaan,” kata Karding di FPIK Undip, dikutip dari Detik News pada Rabu (16/4/2025).
Karding menjelaskan kebutuhan tenaga kerja berasald ari bidang kesehatan yaitu perawat.
“Kebutuhan bidang banyak paling banyak perawat, Hospitality, hotel, restoran. Sekarang sudah ada permintaan pilot, pramugari, IT banyak, manufaktur juga,” kata dia.
Dalam hal ini, Abdul mengatakan jika pertanyaan tentang pekerjaan di luar negeri ini dapat ditanyakan melalui BP3MI (Balai Pelayanan Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia) daerah masing-masing.
“Silakan ke kantor BP3MI, itu kantor kita di wilayah, misal di Jawa Tengah. Atau kantor pos pelayanan perlindungan di Kabupaten Kota, tapi memang belum semua. Di Jateng ada di Sragen, Wonosobo, Cilacap, Brebes. Atau bisa lewat online,” beber dia.
Pemerintah pusat dan daerah harus bekerja sama untuk menyiapkan sumber daya manusia yang kompeten.
“Kami harus siapkan sumber daya manusia agar yang ditempatkan dari domestik ke medium skill sampai pada rise skill,” jelas Abdul.
“Kurikulum pelatihan harus sama biar tidak dobel latihannya. Misal tukang las di Korea beda sama Jepang, beda sama Indonesia,” kata dia. (*)
Redaksi Mitrapost.com
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mitrapost.com di Google News. silahkan Klik Tautan dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"
Jangan lupa kunjungi media sosial kami
 |
 |
 |
 |
 |
Video Viral
Kamarkos |
Pojoke Pati |
