Rembang, Mitrapost.com – Sebagai salah satu upaya meningkatkan literasi membaca masyarakat di desa, Abdul Karim, pemuda asal Desa Warugunung, Lasem mendirikan gerobak baca.
“Semangatnya sih kebermanfaatan. Juga meningkatkan hobi baca anak-anak desa,” ucap Abdul Karim pada selasa (4/8/2020).
Ia juga menjelaskan kekhawatirannya, karena saat ini banyak anak-anak yang sibuk dengan gawai. Hal itu yang menjadi dorongan kuat untuk mendirikan gerobak baca. “Anak-anak hari ini lebih fokus main game. Jadi saya ingin memperkenalkan buku kembali,” imbuhnya.
Nama gerobak baca sendiri dipilih berangkat dari pemanfaatan gerobak yang terbengkalai.
“Ide gagasannya saya sendiri. Tapi pada awalnya saya usul ke karang taruna buat bikin taman baca, terus terkendala lahan. Akhirnya kami memakai gerobak,” jelasnya.
Baca juga : DLH Prediksi Sampah di Rembang Mencapai 86 Ribu Ton Tahun Ini
Selain menyediakan buku, gerobak baca yang dikelola Abdul Karim dan sepuluh temannya juga menyediakan berbagai kegiatan. Mulai dari belajar bahasa inggris, diskusi melalu live instagram dan mengadakan sekolah darurat.