Meski Tercatat Sebagai Produsen Garam Tertinggi, Produksi Garam di Pati Turun Signifikan

“Selain hargaya rendah, stok garam PUGAR (Program Pemberdayaan Usaha Garam Rakyat) Kabupaten Pati di tahun 2019 masih ada kisaran 160.000 ton dan stok di GGN (gudang garam nasional) di Raci masih 1.260 ton.  Ditambah lagi karena cuaca yang masih ada spot dua hujan sehingga menyebabkan keengganan petambak garam untuk melakukan produksi,” katanya kepada Mitrapost.com, Selasa (18/8/2020).

Padahal sebelumnya produksi garam meningkat sangat signifikan jika dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Jika di tahun 2016 mampu memproduksi 16.869 ton, di tahun 2017 meningkat hingga 115.638 ton, di tahun 2018 meningkat hingga 306.999 ton dan puncaknya di tahun 2019 meningkat hingga 350.761 ton.

Di ketahui, produksi garam di Kabupaten Pati berpusat di 21 desa yang tersebar di  empat kecamatan yakni Trangkil, Batangan, Juwana, dan Wedarijaksa. Dari berbagai daerah tersebut, jumlah petambak garam di Pati seluruhnya sebanyak 6.753 petambak garam. (*)

Baca Juga :   Pupuk Subsidi Hanya Tersedia di Pengecer Resmi

Baca juga: 

 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mitrapost.com  di Google News. silahkan Klik Tautan bit.ly/googlenewsmitrapost dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"

Jangan lupa kunjungi media sosial kami

Video Viral

Kamarkos
Pojoke Pati