Baca juga: Cegah Abrasi, Banser Rembang Buat Penahan Ombak di Tepi Pantai Padangan Kulon
Selain melakukan tanggap bencana berupa penimbunan tanggul. Banser rembang juga melakukan dropping air bersih selama musim kemarau.
Dalam pengakuan Abdul Rosyid sudah ada wilayah di Rembang meminta di drooping air. Yakni sebanyak 25 tangki air yang sudah berjalan. “Kemarin di Pamotan, kalau tidak salah ada 10, wilayah Bulu sudah ada sekitar 15 tangkir air.”
Abdul Rosyid mengaku seluruh kecamatan di Rembang bahkan mengajukan permintaan air bersih. Ini sejalan bahwa pada tahun 2019, Rembang sempat dilanda kemarau panjang.
“Saya yakin kalau tahun ini terjadi kemarau panjang lagi. Akan semua kecamatan meminta dropping air bersih.”
Kegiatan tanggap bencana ini sudah dilakukan oleh Banser Rembang selama tiga tahun terakhir. “Semua dana dari pure dari anggota, dengan patungan itu.” (*)
Baca juga:
- Dinas Kelautan: Kabupaten Pati Tidak Membutuhkan Garam Industri
- Operasi Yustisi Polres Pati Jaring 34 Orang Pelanggar Protokol Kesehatan
- Bagikan Masker, Kampanyekan Protkes di Tengah Pandemi
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mitrapost.com di Google News. silahkan Klik Tautan dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"
Jangan lupa kunjungi media sosial kami
 |
 |
 |
 |
 |
Video Viral
Kamarkos |
Pojoke Pati |
