Rembang, Mitrapost.com – Melalui kunjungan rapat koordinasi lintas sektoral di Kecamatan Pamotan, Pjs Imam Maskur mengimbau para Kades untuk melakukan pemberdayaan masyarakat.
Hal ini berkenan dengan pandemi Covid-19 yang berdampak serius terhadap perekonomian masyarakat. Terutama dalam skala daerah, Imam Maskur menyoroti kemungkinan melonjaknya angka kemiskinan akibat Covid-19.
Baca juga: Video : Hari ke-3 Simulasi KBM Tatap Muka, Pjs Bupati Rembang Kunjungi SMPN 1 Kragan
“Saya tahu kepala desa sudah bersusah payah dalam penurunan angka kemiskinan dalam tiap tahunnya. Tapi ternyata dampak itu sangat luar biasa saat covid,” tuturnya, Kamis (8/10/2020).
Menurutnya, kelak bisa terjadi penambahan angka kemiskinan yang cukup drastis. Tak mustahil bisa mencapai mencapai 100 sampai 200 grafik per des ajika beberapa sektor di Rembang cukup terpukul dengan adanya pandemi.
Baca juga: Pjs Bupati Rembang: KBM Tatap Muka Belum Siap Bagi Sekolah Swasta
“Nah oleh sebab itu, saya harap, dari dana desa dialokasikan untuk peningkatan pemberdayaan masyarakat. Di samping infrastruktur,” ujarnya
Ia mengusulkan dalam rapat tersebut, pemberdayaan tersebut bisa berupa pelatihan dan pinjaman modal yang diberikan ke masyarakat.
“Nanti skemanya bisa diatur oleh pak camat,” pungkasnya. (Adv/AA/AZ/SHT)
Baca juga:
- Cegah Penularan Covid-19, Pjs Bupati Rembang Imbau Siswa Tak Saling Pinjam Alat Tulis
- Pjs Bupati Rembang Kembali Tinjau Simulasi Pembelajaran Tatap Muka di SMP N 1 Sumber
- Pjs Bupati Rembang Hadiri Simulasi Pembelajaran Tatap Muka
Jangan lupa kunjungi media sosial kami, di facebook, twitter dan instagram
Redaktur : Atik Zuliati